Berikut beberapa daftar tempat wisata di Kabupaten Buton yang bisa anda jadikan alternatif mengisi liburan :
1. Pantai Bahari
Lokasinya
berada di Desa Bahari, Kecamatan Sampolawa, Kabupaten Buton Selatan,
tempat ini berjarak sekitar 40 km dari kota Bau-bau. Akses menuju lokasi
dapat ditempuh melalui jalur darat selama 2 jam dari Buton Selatan.
Pantai ini pernah menjadi lokasi shooting film Barakati yang dirilis
pada Tahun 2014 silam.
Pesona yang paling menarik dari tempat ini
adalah batu-batu karangnya yang besar membentuk sebuah pulau pulau
kecil. Bisa dibilang pantai ini merupakan Raja Ampatnya Buton Selatan,
ditambah hamparan pasir putihnya yang lembut serta air lautnya yang
jernih berwarna kebiruan. Saat surut anda bisa melihat hamparan batu
karang yang subur.
2. Tugu Buton Selatan
Terletak di Lawela, Batauga, Buton Selatan, Sulawesi Tenggara. Tugu
sekaligus taman ini merupakan perbatasan antara kota Baubau dengan Buton
Selatan, tempat ini sering dijadikan sebagai spot foto dan tempat
nongkrong anak muda. Taman yang berada di tempat ini bisa dijadikan
alternatif jalan-jalan sore hari bersama keluarga, teman, maupun
pasangan anda.
3. Wisata Kali Biru
Lokasinya berada di Jl. Pangeran Limboro, Banabungi, Pasar Wajo,
Kabupaten Buton Selatan. Dulunya tempat ini bernama Kalilakua yang
artinya “Kepala berambut putih”. Kemudian pada tahun 2010 berganti nama
menjadi kali biru. Hal ini dikarenakan tempat ini memiliki kemiripan
dengan objek wisata kali biru di Kulon Progo.
Tempat ini sudah ada
sejak zaman penjajahan Belanda, daya tarik tempat ini adalah
pemandangan alam yang indah, banyak terdapat peninggalan benda-benda
kuno seperti meriam, kolam air yang jernih dan bersih serta segar saat
digunakan berenang. Menjadi pilihan spot yang nyaman untuk menikmati
keindahan sunset, harga makanan yang terjangkau dan lezat.
4. Masjid Tua Wawoangi
Masjid ini cocok untuk anda yang ingin berwisata sejarah religi.
Berlokasi di Desa Wawoangi, Kecamatan Sampolawa, Kabupaten Buton
Selatan, Sulawesi Tenggara. Dibangun pertama kali oleh Syekh Abdul Wahid
pada tahun 1527.
Keunikan dari masjid ini adalah bangunannya
masih asli dan berdiri kokoh, walaupun tidak pernah dipugar selama
ratusan tahun. Akses menuju lokasi hanya bisa dilalui dengan jalan kaki
atau kendaraan roda 2. Selain memiliki bangunan yang unik pemandangan di
sekitar masjid sangat indah, bersih, dan asri. Sangat sejuk dipandang
dan nyaman.
5. Pantai Lakadao
Berlokasi di Burangasi Rumbia Selatan, Lapandewa, Kabupaten Buton
Selatan. Akses menuju lokasi hanya bisa di jangkau menggunakan perahu
kecil milik warga yang dapat disewa dengan biaya Rp 20.000 per orang.
Berjarak 30 menit dari Desa Wabula.
Pantai ini sebenarnya adalah
sebuah pulau kecil yang memiliki ukuran panjang 30 meter dan lebar 5
meter. Saat sampai di pulau ini perjalanan panjang yang menegangkan akan
terbayar karena pantainya memiliki panorama alam yang sangat indah.
Pasir
putih lembut yang membentang luas, air lautnya yang menawan dengan 3
gradasi warna yang berbeda yaitu putih, hijau, dan biru serta
pemandangan bawah air yang kaya akan terumbu karang dan biota laut yang
cantik. Sangat sesuai untuk Anda yang memiliki hobi diving dan
snorkeling.
6. Pantai Jodoh
Berlokasi di Kampung Jodoh,
Desa Bola Kecamatan Batauga, Buton Selatan. Saat tiba di Pantai ini anda
akan dikenakan biaya retribusi sebesar Rp 10.000 untuk mobil dan Rp
5.000 untuk motor. Pantai ini memiliki pesona pasir putih bersih
yang terlihat lebih indah saat surut datang, karena hamparan pasir
putihnya menjadi lebih luas. Ditempat ini pula anda bisa melihat
beberapa kapal dan perahu yang lalu lalang dari berbagai daerah. Jika
beruntung anda bisa melihat kapal dari luar pulau. Pantai itu
pantai ini juga memiliki ombak yang cukup besar dan bisa digunakan untuk
bermain selancar. Pemandangan sunset dan sunrise ditempat ini juga
tidak kalah indah. Tersedia pula beberapa gazebo yang bisa digunakan
untuk beristirahat.
7. Air Terjun Kasaka
Berlokasi di Kelurahan Lakambau, Kecamatan Batauga, Buton Selatan.
Akses menuju lokasi dapat ditempuh menggunakan kendaraan dari kota
Baubau selama 40 menit. Kemudian dilanjutkan dengan jalan kaki selama 30
menit menyusuri hutan. Di sebelah air terjun terdapat lahan kosong yang
bisa dimanfaatkan untuk camping, lingkungannya bersih dan masih sangat
alami.
Sepanjang perjalanan menuju ke lokasi anda akan disuguhkan
dengan pemandangan alam yang masih sangat alami dan terjaga
kelestariannya serta suara-suara dari hewan penghuni hutan yang dapat
membuat rileks. Setelah sampai di lokasi penat dan letih selama
perjalanan akan terbayar, karena air terjun ini memiliki air yang sangat
jernih dan segar.
8. Pulau ular
Lokasi pulau ini berada di antara Pulau Kadatua dan Pulau Siompu. Untuk
menuju lokasi bisa ditempuh dengan jalur laut dari pelabuhan Topa
dengan menyewa perahu warga sebesar Rp 300.000 PP selama 30 menit.
Tempat ini merupakan pulang tak berpenghuni namun tidak dihuni oleh
hewan melata seperti namanya.
Pulau ular menyimpan banyak pesona
antara lain pasir pantainya yang putih bersih. Air lautnya yang jernih
kebiruan serta ikan-ikan kecil yang dapat dilihat dengan jelas dari atas
perahu. Sunrise dan sunset dapat dilihat dengan jelas dari tempat ini.
Bagian
dalam pulau tersimpan hamparan Padang rumput hijau yang menyejukkan
mata dan dapat digunakan sebagai spot foto yang sangat keren. Anda bisa
membuat perkemahan kecil di pantai bersama teman dan keluarga.
9. Danau Tei Lalo
Terletak di kecamatan Kadatua, Buton Selatan. Danau ini menjadi sah
satu objek wisata andalan masyarakat Kadatua karena danau ini memiliki
ke unikan yang tidak dimiliki danau lain pada umumnya yaitu danau ini
berbentuk telapak kaki serta sumber mata air danau bergantung pada
pasang surutnya air laut.
Padahal danau ini memiliki jarak yang
sangat jauh dengan laut serta danau ini memiliki air asin. Terdapat
beberapa pohon beringin yang tumbuh subur di sekitar danau membuat
suasana menjadi lebih sejuk.
Di dalam danau hidup berbagai macam
jenis ikan, kura-kura, dan penyu. Selain dijadikan sebagai objek wisata
tempat ini juga digunakan sebagai tempat latihan para atlet renang.
10. Air Terjun Samparona
Berlokasi di Lipumangau, Sampolawa, Buton Selatan. Perjalanan menuju
lokasi dapat di akses menggunakan kendaraan selama 20 menit dari pusat
kota Baubau. Setelah sampai di depan jalan poros perjalanan dapat
dilanjutkan dengan berjalan kaki melewati jalan setapak dan semak
belukar selama +- 1 jam.
Air terjun ini memiliki ketinggian
sekitar 45 meter yang keberadaannya diapit oleh dua tebing dan
dikelilingi oleh hutan, suasana di sekitar air terjun terasa nyaman,
santai, dan sejuk. Airnya jernih dan segar saat digunakan untuk mandi
terdapat kolam kecil di dasar air terjun yang dapat dicapai dengan
melewati jalan setapak.
Itulah tadi sedikit informasi mengenai
tempat wisata di Kabupaten Buton Selatan yang dapat anda jadikan
inspirasi pengisi liburan bersama orang terkasih. Semoga dapat
bermanfaat dan terimakasih.
Pulau tidak berpenghuni dengan luas sekitar 1.000 km2 ini
keeksotisannya tidak hanya dijumpai kawasan daratan tapi juga di bawah
permukaan air lewat taman bawah laut yang berhias terumbu karang dengan
berbagai jenis ikan dan biota laut lainnya.
Hal itulah yang membuat Pulau Liwu Tongkidi dimasuskkan ke dalam kawasan pengembangan BASILIKA (Batauga, Siompu, Liwu Tongkidi dan Kadatua) terpadu, serta menarik minat banyak investor untuk ikut mengelola pulau ini.
Banyaknya wisatawan yang berkunjung ke Pantai Koguna membuat Pemerintah Daerah terus menggenjot pantai ini dengan menambah dan memperbaiki fasilitas yang ada. Sehingga apapun yang dibutuhkan wisatawan, semua telah tersedia.
Namun, indah dan alaminya pemandangan di kawasan danau, membuat banyak pengunjung yang datang ke sini, terutama mereka yang mengunjungi Pantai Koguna. Sebab jarak antara Pantai Koguna dengan danau yang berukuran 70 x 25 meter ini cukup dekat.
Lapandewa adalah nama sebuah kecamatan yang ada di Busel. Karena memiliki gaaris pantai yang panjang, membuat kecamatan ini memiliki beberapa objek wisata pantai, seperti Pantai Rampea, Pantai Kacimbola, serta yang lain.
Namun sayang, potensi wisata pantai yang begitu besar di kecamatan ini masih belum diberdayakan secara maksimal, padahal keindahan dari pantai-pantai yang ada di Lapandewa tidak kalah dari pantai yang ada di daerah-daerah lain.
Sumber : festivaljalanjalan.com & wisato.id
11. Pulau Liwu Tongkidi
Hal itulah yang membuat Pulau Liwu Tongkidi dimasuskkan ke dalam kawasan pengembangan BASILIKA (Batauga, Siompu, Liwu Tongkidi dan Kadatua) terpadu, serta menarik minat banyak investor untuk ikut mengelola pulau ini.
12. Pantai Nirwana
Tidak salah jika pantai ini disebut Pantai Nirwana, karena keindahannya bak serpihan surga yang akan membuat siapapun terpana melihatnya. Keindahan tersebut dapat dinikmati di daratan maupun di bawah laut lewat terumbu karang dan berbagai jenis ikan. Karena sudah sejak lama dijadikan sebagai destinasi wisata, fasilitas yang tersediapun terbilang komplit, mulai dari gazebo-gazebo untuk tempat beristirahat yang disebut Gode-gode, warung, restaurant dan kios-kios, kamar mandi sampai dengan penginapan.
13. Pantai Koguna
Garis pantai berpasir putih sepanjang 2 km dengan lautnya yang bersih berombak tenang menjadi sihir bagi wisatawan, sehingga pengunjung yang datang ke sini tidak hanya warga Buton Selatan, tapi juga dari daerah-daerah lain di sekitarnya.
Banyaknya wisatawan yang berkunjung ke Pantai Koguna membuat Pemerintah Daerah terus menggenjot pantai ini dengan menambah dan memperbaiki fasilitas yang ada. Sehingga apapun yang dibutuhkan wisatawan, semua telah tersedia.
14. Danau Udang Merah
Disebut Danau Udang Merah karena danau ini menjadi rumah bagi udang merah. Hanya saja, ada mitos yang menyebutkan bahwa udang-udang tersebut tidak boleh ditangkap apalagi dikonsumsi. Bahkan, danau itupun tidak boleh digunakan untuk mandi dan berenang.
Namun, indah dan alaminya pemandangan di kawasan danau, membuat banyak pengunjung yang datang ke sini, terutama mereka yang mengunjungi Pantai Koguna. Sebab jarak antara Pantai Koguna dengan danau yang berukuran 70 x 25 meter ini cukup dekat.
15. Pantai Lapandewa
Lapandewa adalah nama sebuah kecamatan yang ada di Busel. Karena memiliki gaaris pantai yang panjang, membuat kecamatan ini memiliki beberapa objek wisata pantai, seperti Pantai Rampea, Pantai Kacimbola, serta yang lain.
Namun sayang, potensi wisata pantai yang begitu besar di kecamatan ini masih belum diberdayakan secara maksimal, padahal keindahan dari pantai-pantai yang ada di Lapandewa tidak kalah dari pantai yang ada di daerah-daerah lain.
Sumber : festivaljalanjalan.com & wisato.id
0 komentar:
Posting Komentar